Mengenal Sejarah Gelato, Dessert Khas Italia

Sejarah lahirnya dessert bernama Gelato (Pixabay) 

GELATO kini sudah menjadi tren kuliner bagi para foodies untuk memanjakan lidah dengan kelembutannya. Inovasi rasa yang terus berkembang membuat gelato tidak pernah membosankan untuk dicicipi. Lalu, bagaimana sih awal mula diciptakannya gelato ini? Cari tau yuk, bagaimana sejarah gelato!

Dalam bahasa Italia, gelato berarti ‘beku’. Jika dilihat sekilas, es krim dengan gelato memang mirip, apalagi sama-sama pakai cone. Tapi ternyata, secara proses pembuatan dan tekstur berbeda. Gelato memiliki tekstur yang lebih lembut, halus, dan padat. Rasa susu juga lebih kuat pada gelato. 

Gelato menggunakan bahan utama yaitu berupa susu, dengan kandungan lemak susu 15% yang terbilang cukup rendah. Gelato tidak memakai krim sama sekali. Jadi, untuk Anda yang menghindari makanan berlemak, gelato adalah pilihan yang tepat. Kandungan gelembung udara pada es khas Italia ini tidak sebanyak es krim. Itulah yang membuat gelato punya tekstur yang lebih padat.

Selain itu, sejarah hidangan ini juga berbeda dengan es krim. Sekitar abad ke-15 dan 16, sebuah keluarga di Florence, Italia, mengadakan sebuah kompetisi. Namanya keluarga Medici. Mereka ingin mencari makanan penutup dingin yang paling enak di seluruh kota. Pada saat itu, ada seorang peternak ayam yang hobi memasak. Ia adalah Ruggeri.

Ruggeri mengikuti kompetisi tersebut. Ia membuat makanan penutup dari es serut yang dilumuri jus buah. Makanan penutup buatan Ruggeri ini ternyata membuat keluarga Medici terkesan. Mereka pun menetapkan peternak ayam itu sebagai pemenang.

Lalu salah satu anggota keluarga Medici yang bernama Catherine akan menikah dengan calon Raja Perancis. Catherine pun membawa Ruggeri ke ke Prancis, agar ia bisa terus-menerus mendapatkan makanan penutup yang lezat itu.

Di pesta pernikahan Catherine dengan calon Raja Perancis, Ruggeri bahkan membuat ribuan porsi es serut. Hal ini membuat es serut ciptaan Ruggeri dikenal masyarakat luas. Es serut ini lebih dikenal dengan sorbet.

Sekitar akhir tahun 1500, keluarga Medici menugaskan seniman terkenal dan arsitek Bernardo Buontalenti untuk mempersiapkan jamuan bagi Raja Spanyol. Dengan keahlian kulinernya, Buontalenti mengolah sorbet menjadi sesuatu yang lain, yaitu yang sekarang kita kenal dengan nama gelato.

Meski Buontalenti dianggap sebagai penemu gelato, namun Francesco Procopio dei Coltelli lah yang mempopulerkannya. Ia adalah nelayan Sisilia. Pada tahun 1686, ia menciptakan mesin gelato pertama bersama seorang koki dari Palermo. Procopio membuka kafe di Paris dengan nama Cafe Procope yang menjual gelato dan kopi. 

Gelato juga populer di Indonesia. Banyak gerai yang menjual makanan dingin ini di berbagai kota. Sudah mencoba dessert lezat ini?

pnj.ac.id


Komentar

Postingan populer dari blog ini

Tradisi Usaba Sambah: Babak Hidup Baru Masyarakat Bali